8.06.2012

Home.

Raga ku mungkin memang ada disini tapi tidak dengan anganku. Anganku melayang, memikirkan perpisahan 'kecil' yang akan aku hadapi. Aku tahu betul aku aneh karena baru mengungkapkannya sekarang. Kemana aku selama ini? Rupanya aku menangis di dalam hati. Sejujurnya aku sedih harus meninggalkan zona nyaman ku selama ini. Aku sedih harus meninggalkan famili, sahabat, segala jenis makhluk yang menemani masa muda ku di kota ini. Meski sepertinya otaku punya kelainan karena tidak bisa mengingat suatu kejadian kecuali merupakan kejadian krusial, tapi memori ini tetap punya rasa. Memori ini punya hati yang bisa merasakan kenyamanan dan kehangatan selama aku muda di sini.

Aku tahu kalian bilang aku cengeng di dalam benak kalian. Aku tahu aku seharusnya tidak begini karena masih banyak orang yang tidak seberuntung aku, entah itu tempat mengenyam ilmu yang lebih jauh atau bahkan belum mendapat tempat. Maafkan aku tapi aku sedih. Rasanya jauh dari kalian itu menyakitkan. Keheningan yang mungkin terjadi itu membunuh. Kehampaan yang terbentang itu menyiksa. Hingga rasanya yang terukir di benak hanya 'aku ingin pulang'. 

Wahai sahabat, aku cemburu ketika kalian ramai sedang aku harus menyendiri. Aku cemburu kalian masih bisa berada dalam naungan hangat orang tua. Aku cemburu ada yang membuat kalian tertawa selain aku. Aku cemburu kalian membunuh waktu tanpa kehadiran ku. Aku cemburu ketika kalian masih bisa bertatap muka dengan saudara/saudari setiap detik. Aku cemburu ketika jarak memisahkan kita.

Tapi aku tahu, bahwa perpisahan ini adalah pilihan. Kita harus berpisah agar masing-masing dari kita bisa mengembangkan potensi dan menjadi kita yang lebih dewasa secara lahiriah dan batin. Aku janji perpisahan ini hanya untuk sementara. Aku janji ketika aku kembali nanti, aku sudah menjadi anak ataupun kakak ataupun sahabat yang jauh lebih baik, yang bisa lebih menghargai kehidupan, dan yang lebih bijak. Aku janji tidak akan pernah mengikis memori yang sudah kita ciptakan belasan tahun. Aku janji akan pulang dengan membawa senyum bagi kalian.


8.01.2012

OSKM ITB 2012


Selamat pagi, salam Ganesha kawan :D *asik deh yang udah resmi jadi anak ITB*. Iya, kemarin gue baru selesai OSKM (Orientasi Studi Keluarga Mahasiswa) atau mungkin yang masyarakat biasa kenal dengan OSPEK, meskipun hakikatnya OSKM bukan lah OSPEK karena OSKM bukan perploncoan.

Nah, OSKM ini diadakan 5 hari. Selama 5 hari itu kami disuruh nyampe jam 6. Gila tjooyyyy Bandung dingin abis, gue gak bohong. Bener-bener gak ada rekayasa disini. Bayangkan gue mandi jam 5 di tengah siraman hawa dingin yang menusuk kalbu. Untung make jas almamater ITB, kalo enggak, mungkin gue sudah bertransformasi menjadi Yeti yang bau kaki. Trs disini ada istilah-istilah tertentu untuk panitia2nya, seperti Agnibrata untuk sie. Keamanan (semacam yg galaknya gitu :P), Jaya Kirana untuk jadi yang baik2nya, Satya Wibawa untuk sie. Kedisiplinan (kalo yg telat urusannya sama ini nih), Cucakrowo untuk sie. Dokumentasi, Sandya Samana untuk sie. Kesehatan (jadi yang tepar karena sakit/kecapean ke kakak2 ini deh). Terus, kami semua dibagi menjadi 150 kelompok dengan 4 kakak Jaya Kirana untuk satu kelompok. Gue dapet kelompok 121 a.k.a kelompok Friendzone dan kakak2 gokilnya adalah Kak Chris, kak Hasbi, kak Farhan, dan kak Lia. Satu kelompok yang SBM cuma gue doang, sedangkan 19 orang lainnya dari fakultas lain. Kalo gue mau certain semua secara runut pasti bisa berlembar-lembar nih, jadi gue certain yang seru nya aja ya *iya Cha, lu kebanyakan ngomong daritadi sumpah*

Yang seru tuh kelompok gue banyak banget ice breakingnya, tebak2an konyol yang memperbodoh mahasiswa wkwk, salahkan kakak paling cups (re: cupu) sedunia, kak Farhan. Terus pas lagi di Sabuga (Sasana Budaya Ganesha), ada anak FTMD yang nembak cewek di depan umum, di atas panggung wakakakak gebleg. Terus gue baru tau kalo cowok2 FTTM yang notabene macho tuh ternyata banyak fanboy juga, termasuk salah satu teman baru gue dari Jatim, Merdy hahaha. Lalu, suatu hari kami dikasih tugas kelompok kan yaitu membuat timeline sejarah ITB, nah tapi harus dihias alias gak boleh anta, dan gambar Adri anak FSRD bagus banget ya Tuhan ;_; gue menyerah. Terus, gue sekelompok sama Candra anak FTTM yang kalo make sunblock mesti ampe buka kancing baju atas dulu, anjrit lu Can wkwk. Terus juga sekelompok sama 3 makhluk gila dari FTI: Stepjo, Adit, dan Tami. Awal mulanya Tami tuh pendiem, tapi setelah dicuci otak sama Stepjo dan Adit, ia pun berubah menjadi kucing garong. Yang seru tuh pas harus ketemu sama massa kampus, kita harus lari-lari menelusuri ITB dimana semua mahasiswa tingkat 2 keatas tuh ngumpul bejibun terus kayak ngeledekin kita, contoh: “kalian tuh bukan calon pemimpin global tapi pemimpin gombal”, “bangga lo masuk ITB?”, “lari gitu aja lo lelet gimana mau lari ngejar cita-cita?”. Semacam begitu -_- gila itu rame banget kayak pasar isinya ledekan semua tapi bagi gue itu seru, gue merasa tertantang *ceh. Terus pas hari terakhir, kami ketemu lagi sama massa kampus, bedanya mereka sekarang benar-benar menghujani kami dengan pertanyaan-pertanyaan dan kami harus jawab itu semua. Tapi tentunya, gaya nanya mereka gak yang nyantai penuh kasih saying melainkan dengan “urat” dan penuh dengan kata-kata “JAWABAN KAMU GAK REALISTIS” atau “SAYA KURANG PUAS DENGAN JAWABAN ITU” atau “JANGAN BERTELE-TELE!”. Nah terus yang gue suka juga tuh kakak-kakak nyiapin drama buat opening dan closing OSKM, dan bagi gue dramanya bagus. Semua unsurnya mengalir dengan professional. Yang paling menyentuh hati pas closing OSKM yang udah jam 6 sore itu diterbangkan banyak lampion yang menyala-nyala. Terus juga diterbangkan seikat balon yang udah kami (3400 mahasiswa baru) tandatangani dan dibawahnya diikatkan kain dengan tulisan Integrasi Untuk Indonesia sebagai motto dari OSKM 2012. Abis itu bukber bareng di lapangan Teknik Sipil dan kak Farhan, Candra, dan kak Lia cerita horror yg ada di ITB maupun Bandung. Anjrot, kalo bukan karena capek banget, gue mungkin gak bisa tidur malem2nya. Yang bikin males tuh si Azam yang suka teriak ditengah-tengah cerita, gue sama Ifa (marmut kecil dari SF) jadi ikutan jerit wkwk, cups banget kita.

Masih banyaaaaaaaaaaak banget yang seru tapi segitu aja deh ya, nanti kalian juga bosen bacanya *sekarang juga udah bosen kali Cha* wkwk. Semoga kekeluargaan yang udah tercipta di Friendzone dan solidaritas sebagai angkatan 2012 tidak akan pernah pudar selamanya. SALAM GANESHA, BAKTI KAMI UNTUKMU; TUHAN, BANGSA, DAN ALMAMATER, MERDEKA! MERDEKA! MERDEKA!

Anti risau, anti galau, Friendzone cups!
Lampion
We :)
© A Myriad of Words
Maira Gall